Adapun beberapa jenis kanker yang dapat diakibatkan oleh obesitas adalah :

Adapun beberapa jenis kanker yang dapat diakibatkan oleh obesitas adalah :

1. Kanker usus adalah sel kanker yang tumbuh ganas pada usus. Kanker ini bermula dari perkembangan sel yang awalnya tidak ganas dan hanya membentuk polip (sel tumbuh cepat) saat stadium awal. Pada masa ini penderita tidak akan menimbulkan gejala apapun, sehingga sangat sulit untuk diketahui. Namun hal ini harus diwaspadai karena sel yang tidak ganas tersebut dapat berubah menjadi ganas.

Gejala :

1. Terjadi perubahan pada proses buang air besar, dimana feses kadang menjadi keras atau sebaliknya.
2. Mengalami susah buang air besar
3. Feses yang keluar disertai darah dan lendir
4. Keluarnya darah bersumber dari anus atau dubur
5. Merasa kembung dan tegang
6. Diare

2. Kanker payudara adalah penyakit yang diakibatkan oleh sel kanker yang tumbuh di jaringan payudara. Sel-sel ini akan muncul di saluran atau lobula pada payudara. Selain itu, sel-sel tersebut bisa menyebar ke bagian tubuh lainnya. Pada umumnya, kanker ini sering diderita oleh para wanita, walaupun pria juga bisa terkena penyakit ini.

Gejala:

1. Terdapat benjolan pada payudara yang tidak terasa sakit.
2. Terjadi rasa gatal dan timbul ruam pada sekitar puting.
3. Cairan keluar atau pendarahan pada puting.
4. Membengkaknya kulit payudara hingga menebal.
5. Terjadi kerutan pada kulit payudara.
6. Puting masuk ke dalam.

3. Kanker kandung empedu merupakan penyakit yang ditandai dengan pertumbuhan sel-sel kanker di dalam kandung empedu. Kandung empedu adalah bagian di dekat dasar hati yang berfungsi untuk menyimpan empedu, yakni cairan yang membantu memecahkan dan menyerap lemak pada tubuh yang dihasilkan oleh hati.

Gejala:

Sakit perut, biasanya pada bagian kanan atas perut

Perut terasa kembung

Merasa gatal

Terjadi demam

Nafsu makan menghilang

Merasa mual

Kulit menguning

4. Kanker Rahim, Kanker ini juga bisa disebut dengan kanker endometrium karena kanker ini menyerang sel-sel yang membentuk dinding rahim atau endometrium. Selain itu, kanker ini juga bisa membentuk sarkoma uteri karena biasanya menyerang otot-otot pada sekitar rahim.

Gejala:

1. Terjadi pendarahan pada vagina setelah monopause atau diluar siklus menstruasi.
2. Mengalami pendarahan yang berlebihan jika sedang menstruasi.
3. Sekresi pada vagina membentuk cairan atau darah encer.
4. Terasa sakit pada daerah panggul dan saat berhubungan intim.
5. Terjadi benjolan di perut bagian bawah.

5. Kanker ginjal merupakan tumor ganas yang dapat tumbuh pada bagian dari renal parenchyma. Kanker ginjal dapat menjalar ke jaringan dan organ terdekat melalui tumor primer hingga dapat keluar melalui pembuluh darah vena atau limfatik.

Gejala:

1. Tidak ada gejala yang jelas, sebab pada umumnya 40% kanker ginjal secara kebetulan ditemukan saat pemeriksaan kesehatan tanpa tanda yang jelas.
2. Kencing darah, yang dapat dilihat dengan mata telanjang. Jika membentuk gumpalan dalam jumlah banyak maka akan terasa sakit dan nyeri saat buang air kecil.
3. Adanya benjolan, yang sekitar 10% hingga 40% penderita bisa merabanya pada bagian perut.
4. Sakit pinggang, akibat tumor bertumbuh besar dan meningkat sehingga tumor invasi ke jaringan sekitar.
5. Adanya gejala metastase, yakni mengalami sakit tulang, patah tulang, batuk tanpa atau dengan darah.

6. Kanker kerongkongan biasanya dikenal dengan istilah kanker esophagus. Kanker ini menyerang bagian sel jaringan kerongkongan dengan tumor yang ganas. Jenis kanker ini terbagi menjadi empat, namun yang paling umum terjadi hingga 90% adalah karsinoma sel skuamosa.

Gejala:

1. Terasa aneh pada tenggorokan hingga tersedak ketika menelan makanan.
2. Ketika menelan, bagian dada terasa panas, hingga sakit seperti tertarik.
3. Sering disertai muntah, sakit perut, hingga penurunan berat badan dan gejala lainnya.

7. Kanker pankreas merupakan penyakit yang sel kankernya terbentuk dalam pankreas dan diawali dari sel-sel eksokrin.

Gejala:

1. Samar, sebab kanker pankreas sering terdiagnosa pada stadium yang sudah lanjut.
2. Mengalami gangguan pencernaan, serta pembengkakan dan gerakan usus.
3. Menderita sakit kuning seperti pada mata dan kulit.